Arsitek memanfaatkan udara dan cahaya alami semaksimal mungkin. Konsep rumah yang menyatu dan bersahabat dengan alam.
Rumah
karya arsitek ternama yang sudah banyak menghasilkan masterpiece karya
arsitektu Andra Matin adalah salah satu contoh rumah alam. Rumah karya
Andra Matin ini terletak di Tanah Teduh, Pejaten.
Rumah yang
berdiri di atas lahan 2 hektar ini memang teduh berkat pohon kapuk besar
pada area taman. Selain itu, banyak pohon rimbun yang tumbuh di sekitar
rumah. Bahkan, ada pohon yang tumbuh di dalam rumah. Pohon tersebut
menembus plafon dan menjulang tinggi hingga ke kamar mandi di lantai 2.
Sang Arsitek seperti ingin memindahkan alam ke dalam rumah. Memindahkan
udara, cahaya, bahkan pohon alami ke dalam rumah.
Agar sirkulasi
udara berjalan dengan lancar, arsitek menggunakan roster berukuran 20cm x
20cm y ang didesain sendiri. Selain dapat mengalirkan udara dan cahaya
dengan baik, roste r tersebut dapat menahan air hujan yang masuk ke
dalam rumah. Penggunaan roster juga dapat mengurangi penggunaan AC di
siang hari.
Untuk pencahayaaan, Andra Matin menggunakan kaca
tempered sebagai salah satu partisi dinding. Kaca tempered menjadi jalan
masuk cahaya. Selain itu, kaca tempered membuat view ke luar menjadi
semakin menarik. Seperti tidak ada pembatas antara ruang dalam dengan
alam luar.
Laporan Wartawan Ideaonline, Richardus Setia Gunawan
Sumber : http://www.tribunnews.com
Thursday, December 13, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment